Selasa, 27 Desember 2011

greetings from author

hello everyone :)
do you like my fan fiction ?
well, I personally like it kkkk....
hmm... I know that I still need to learn how to make a good stories.
and because of that, I need your comment...
I beg for your comment, even though I know my work is just a beginner's work but I still appreciate anyone who commented my posting...
thanks before :)

Rabu, 21 Desember 2011

ELF4 DIARIES part ten


author : @adhweet
cast : ELF4 : Park Seoyeon, Kim Youngra, Lee Taehee, Hwang Yoonrin (all this character are OCs)
All members of Super Junior (esp. Donghae, Leeteuk)

Much appreciated if you would leave comments ^^



***



"Hahaha… cwesonghamnida. Aku hanya ingin mengetes seberapa penasarannya kalian. Ternyata kalian orangnya tidak sabaran yaa… Baiklah baiklah… Main cast nya adalah Lee Taehee, Kim Kibum, Lee Hyukjae, Kim Youngra, Choi Siwon, Park Seoyeon, Lee Minji, Hwang Gae In, Shin Donghee dan Lee Donghae." Kata Hyoyeon
"NAEGA ?!!!" Teriak Seoyeon tidak percaya
"Aku lolos !" Kata Gae In sambil mengepalkan tangannya
"Hyoyeon-ssi, apa tidak ada nama Yoonrin disitu ?" Tanya Youngra
"Hmm... Eobta. Yoonrin itu termasuk di grup side cast." Kata Hyoyeon sambil mengecek ulang daftarnya
"Aaah mianhae ! Namamu Hwang Yoonrin ?" Tanya Hyoyeon
"Ne..." Jawab Yoonrin pasrah
"Aah mianhae, namamu masuk dalam grup main cast."
"YEAAAAYYY !!!" Jerit Youngra lalu memeluk Yoonrin
"Aah aku lolos ?" Kata Yoonrin tidak percaya sambil menunjukkan jari telunjuknya ke hidungnya
"Ah kalian sekarang sudah tahu kan ? Sekarang grup main cast ke sebelah kanan dan grup side cast ke sebelah kiri." Kata Hyoyeon

Para trainee lantas memisahkan diri mereka sesuai dengan yang diperintahkan oleh Hyoyeon. Seoyeon yang masih belum percaya hanya menuruti saja perintah Hyoyeon. Donghae berjalan lalu berhenti di sebelah Seoyeon.
"Waah akan ada banyak waktu untuk kita berdua kalau kita ada dalam satu grup begini." Kata Donghae

Seoyeon hanya diam saja.
"Seoyeon-ah ?" Panggil Donghae
"Ah ne ?" Tanya Seoyeon setelah sadar dari pikirannya
"Kau memikirkan apa ?" Tanya Donghae
"Aku hanya heran, kenapa aku bisa masuk dalam grup ini ?" Tanya Seoyeon sambil menggaruk-garuk kepalanya
"Itu berarti kau punya potensi ! Ayo bersemangatlah !" Seru Donghae berusaha menyemangati Seoyeon
"Ah... Ne..." Kata Seoyeon pasrah
"Yah baiklah, kita mulai latihan kita !"

***
Seoyeon's POV

Aah rasanya lelah sekali beberapa hari ini. Aku harus latihan dance dan itu cukup melelahkan walaupun aku suka. Youngra dan Yoonrin tampak sangat kelelahan. Yang aku heran adalah Yoonrin, meskipun dia biasanya sangat aktif bergerak tanpa kelelahan tetapi saat dilatih dance, dia jadi sangat kelelahan. Sudah satu minggu berlalu sejak kami semua berlatih untuk drama musikal ini. Ketiga trainer itu melatih kami dengan sangat baik, terlebih lagi mereka juga suka bercanda di tengah latihan. Ah mungkin saja mereka bisa berubah, berhubung kami baru sekali dilatih oleh mereka. Walaupun sudah berjalan satu minggu, masih saja aku tidak tahu peran apa yang akan kumainkan nanti.

Sekarang hari selasa, jadwal latihan untuk drama musikal sedang kosong. Aku berdiri di koridor, depan pintu kelas yang tertutup. Pintu ini ditutup agar penghangat ruangan tidak bekerja sia-sia karena udara di luar dingin sekali. Ketiga sahabatku ada di dalam kelas, masih menyalin catatan yang ada di papan tulis bersama teman-teman yang lain. Aku menyandarkan kepalaku di tembok rendah yang ada di depanku dan memejamkan mataku. Cukup lama juga aku menutup mataku sampai akhirnya aku kedinginan dan membuka mataku.
"WAAAAA !!!!" Teriakku seraya berdiri tegak
"Seoyeon-ah ! Jangan berteriak begitu ! Seperti melihat hantu saja !" Tanya Yoonrin
"Kau mengagetkanku !"
"Hahaha... Habis aku penasaran sang Eternal Leader-ku ini sedang apa." Kata Yoonrin

Aku mengelus dadaku berkali-kali. Astaga aku benar-benar kaget saat melihat wajahnya benar-benar dekat dengan wajahku tadi saat membuka mata. Yeoja ini selalu saja membuatku terkejut dengan hal-hal yang ia lakukan. Tidak lama kemudian, Youngra menepuk bahuku.
"Hayoo, Yeonnie sedang memikirkan apa ?" Tanya Youngra dengan senyum berbinar-binar
"Mwo ? Tidak memikirkan apa-apa kok." Aku menjawab sambil menggelengkan kepalaku
"Oh ? Terus tadi kau kenapa ?"
"Ooh... Aku mengantuk. Semalam kita kan pulang malam sekali sehabis latihan. Dan aku harus mengerjakan suruhan dari Sang Ri-seonsaengnim." Kataku lemas
"Jadi ketua kelas itu memang merepotkan ya. Lagian sih, mau saja disuruh menjadi ketua kelas." Kata Taehee mengangkat bahunya dan tangannya yang terangkat sejajar dengan bahunya

Aku menghembuskan napas panjang lalu kemudian aku menyandarkan lagi kepalaku di tembok itu. Aku memejamkan mataku lagi. Dan saat aku membuka mataku...
"WAAAA !!!!" Teriakku lagi
"GWENCHANA ?!!" Tanya Donghae dengan wajah bingung dan panik
"Aish jjinja ! Kenapa hari ini kau dan Yoonrin-unnie mengagetkanku dengan cara yang sama ?!" Keluhku
"Ah ? Yoonrin-ssi juga begitu ?" Tanya Donghae sambil menengok ke arah Yoonrin

Aku baru sadar ketiga temanku tidak ada di dekatku lagi. Mereka bertiga berdiri di depan jendela kelas sambil senyum-senyum sendiri. Saat Donghae bertanya pada Yoonrin, dia hanya menganggukkan kepalanya dengan cepat. Dia terlihat seperti sedang dugem dengan musik yang beat-nya sangat cepat.
"Ooh mianhae sudah membuatmu kaget." Kata Donghae sambil mengusap kepalaku
"Ne..." Jawabku singkat
"Hari ini lihat aku latihan basket ya ?" Tanya Donghae yang tangannya sudah lepas dari kepalaku
"Kau mau latihan basket ? Kupikir sebaiknya kau harus vakum dulu di klub itu. Pikirkan kesehatanmu dong, kalau kau terlalu capek kan kau bisa sakit."
"OOH~" terdengar suara seperti meledek dari ketiga sahabatku yang ada di belakang
"Waeyo ?" Tanyaku pada mereka
"Ya ampun, uri Seoyeon sampai mengkhawatirkanmu loh, Donghae-ssi." Kata Yoonrin
"Aku saja jarang sekali dikhawatirkan oleh Seoyeon." Kata Taehee
"Jjinja ? Wah, Yeonnie malah sering sekali mengkhawatirkanku." Kata Youngra polos
"Hey hey hey, kalian mengganggu saja." Omel Donghae
"Hahaha mianhae.." Kata mereka bertiga masih cekikikan
Kembali ke Seoyeon, "Tenang saja. Aku bersama dengan Henry dan Siwon kok. Kalau ada apa-apa kan aku tinggal minta tolong Siwonnie." Kata Donghae
"Mwo ? Kenapa namaku disebut-sebut ?" Tanya Siwon yang baru keluar dari kelas dengan alis yang terangkat sebelah
"Ahaha anhi anhi." Kata Donghae

Siwon hanya mengangkat bahunya lalu berjalan menuju entah kemana. Yoonrin langsung berjongkok.
"Aigoo... Siwon-oppa THE BEST !!!" Kata Yoonrin
"Eonnie... Kalau aku juga suka Siwon-oppa bagaimana ?" Tanya Youngra
"Aaaah ! Tidak boleh !" Kata Yoonrin langsung bangkit berdiri
"Kalau begitu Yesung buatku saja." Kata Taehee diam-diam
"SHIROOOH !!!" Teriak Yoonrin

Pintu kelas terbuka lebar. Super Junior pun keluar dari kelas. Yesung yang paling depan. Saat Yoonrin berteriak, Yesung tepat keluar dari kelas. Hasilnya, Yesung menatap aneh Yoonrin. Yoonrin yang mulutnya amsih terbuka langsung menutup wajahnya dan membungkuk beberapa kali.
"Mianhae... Mianhae..." Kata Yoonrin
"..." Yesung hanya diam dan langsung berjalan
"OMO aku malu !!!" Seru Yoonrin panik
"Aish, siapa suruh kau teriak hah ?" Omel Taehee sambil melepas tangannya yang daritadi masih menempel di telinganya
"Ah jadi bagaimana ? Kau mau lihat tidak ?" Tanya Donghae
"Hmm... Tidak kali ini, Donghae. Aku ingat tadi Sang Ri-seonsaengnim menyuruhku untuk membuatkan daftar nama siswa di sekolah ini. Cwesonghamnida." Kataku menyesal
"Yasudah. Gwenchaneyo. Tapi lain kali kau harus menontonku sparing basket, arasseo ? Itu janji !" Kata Donghae sambil memutar badannya dan berlari kecil menyusul Siwon yang sudah ada di tengah lapangan di lantai satu
"Janji ?! Aish namja ini suka seenaknya." Keluhku

Aku memutar tubuhku dan menghadap ke arah ketiga temanku. Aku heran sendiri karena saat aku melihat mereka, mereka bertiga sedang mencoba gerakan dance yang diajarkan Hyoyeon seminggu yang lalu.
"Ya, bukan begitu gerakannya. Begini." Aku langsung mempraktikkan gerakan dance nya
"Ahh iya benar. Yeonnie benar-benar punya ingatan yang bagus." Kata Youngra

***
Taehee's POV

Keesokan harinya...

Hari ini adalah hari Rabu dan itu berarti jadwal latihan hari ini adalah latihan koreografi. Kami semua akan bertemu dengan Kim Hyoyeon, koreografer yang lucu itu. Di saat kami menunggu Hyoyeon-eonnie, kulihat beberapa member Super Junior ada di sudut ruangan. Aku duduk bersama dengan Seoyeon, Yoonrin dan Youngra di tengah ruangan. Tidak lupa, Min Ji juga duduk dengan kami. Aku memperhatikan member Super Junior yang sedang tertawa bersama itu. Rasanya seperti melihat malaikat... Aku melamun.
"Annyeong haseyo..." Kata seorang namja yang baru masuk ke ruang audio visual tempat kami berlatih
"Ooh ! Hankyung-hyung !" Panggil Siwon

Hankyung langsung berjalan menuju ke sudut ruangan itu. Dia melintas di depanku. Dia lewat di depanku !!! OMONA !!! Aku menatap lagi ke arah Super Junior itu.
"Aah... Jadi itu penyebabnya kenapa mereka tadi kurang bersinar, ternyata kurang Hankyung-ssi. Hihi." Kataku dengan nada pelan
"Mworago ?" Tanya Seoyeon menengok ke arahku
"Astaga anak ini benar-benar. Kenapa pendengarannya bisa bagus sih ?!" Pikirku dalam hati
"Ah anhi anhi." Kataku sambil cengengesan
"Ooh..." Kata Seoyeon kembali ke posisinya semula

Tidak lama kemudian, Hyoyeon-eonnie masuk ke dalam ruangan. Tanpa terkecuali, semua langsung berdiri. Hyoyeon berjalan dengan modisnya menuju meja depan.
"Annyeong haseyo." Sapa seluruh trainee pada Hyoyeon
"Aah annyeong haseyo ! Bagaimana kabar kalian ?" Kata Hyoyeon dengan nada bersemangat
"Baik..."
"Waah semangat kalian masih membara ya ? Aku suka itu ! Sekarang aku punya kabar bagus untuk kalian." Kata Hyoyeon sambil memasukkan tangannya ke dalam tas gendongnya

Semua langsung terheran dan bertanya-tanya. Seketika ruangan dipenuhi kalimat pertanyaan para trainee. Aku juga ikut bingung. Kira-kira apa kabar bagus yang dibawa oleh Hyoyeon-ssi ya ? Tidak lama kemudian, Hyoyeon-ssi menarik selembar kertas dan menunjukkannya kepada kami.
"List pemain sudah jadi !!! Aku tadi baru mendapatkannya dari Sang Director. Ah omong-omong, kalian tahu kan Director untuk drama musikal ini siapa ?"
"Beluuuum..." Jawab seluruh trainee
"Oh kalian payah sekali. Apa kalian tidak membaca naskah yang diberikan ??"
"Hmm... Sejujurnya aku belum membaca naskahnya karena aku belum tahu peranku apa." Kata Leeteuk-ssi
"Aku juga belum." kata Kangin-ssi
"Aku sudah membacanya, Hyoyeon-ssi !" Seru Eunhyuk sambil mengangkat tangan kanannya
"Aku sudah." Kata Seoyeon-eonnie
"Aku juga sudah." Kata Hankyung tenang

Mengetahui bahwa Hankyung-oppa sudah membaca naskah itu, aku jadi malu sendiri. Pasalnya adalah, aku belum membaca naskah itu. Aah kenapa Seoyeon sudah membacanya, sementara aku belum ? Aku melirik Youngra dan Yoonrin. Mereka berdua sedang berbisik. Aku mendekatkan diriku pada mereka berdua.
"Eonnie, kau sudah membacanya ?" Bisik Youngra
"Belum. Aah kau tahu sendiri aku sedang malas-malasnya membaca sekarang ini." Jawab Yoonrin
"Hey kalian belum baca naskahnya ?" Tanyaku dengan nada pelan
"Belum. Aish aku lupa membacanya." Bisik Youngra
"Hey apa yang kalian lakukan ?"

Aku menengok ke arah sumber suara. Ternyata itu Seoyeon. Dia menengok ke arah kami bertiga yang sedang menunduk dengan wajah herannya.
"Tidak apa-apa. Kami tidak melakukan apa-apa kok." Kata Yoonrin yang langsung berdiri tegak
"Ah eh... Iya..." Aku menjawab Seoyeon dengan terbata-bata
"Iya apa ?" Tanya Seoyeon terlihat makin bingung
"Aah, Yeonnie... Sebenarnya kami bertiga belum membaca naskahnya." Bisik Youngra pada Seoyeon

Tiba-tiba wajah Seoyeon yang tadinya bingung langsung terlihat tegas. Aah aku tahu ekspresi wajah ini. Pasti dia akan mengomeli kami bertiga.
"Ya ! Harusnya kalian baca naskahnya ! Kita kan main cast." Omel Seoyeon (benar kan yang kukatakan ? Pasti dia mengomel. kkkk )
"Aah mianhae, Yeonnie." Kata Youngra
"Ya ampun kalian ini. Kita harus membaca naskahnya, agar kita bisa tahu karakter dari satu tokoh." Kata Seoyeon sambil menggelengkan kepalanya
"Hey kalian berempat ! Apa yang kalian lakukan ?!" Seru Hyoyeon

Kami berempat langsung menghadap ke arah Hyoyeon. Semua trainee melihat ke arah kami berempat. Aku melihat ke arah Shindong-ssi dan Hankyung-ssi yang juga melihat ke arah kami. OMONA ! Malu sekali aku >.<
"Ah maafkan kami, Hyoyeon-eonnie." Kata Seoyeon
"Yasudah tidak apa-apa. Apa sekarang harus kubacakan peran kalian ?" Kata Hyoyeon-ssi
"Ne ! Ayo, Noona ! Bacakan !" Seru Heechul tidak sabar
"YA ! Siapa yang kau panggil 'Noona' hah ? Aku seumuran kalian !" Kata Hyoyeon-eonnie
"Mwo ? Kau seumuran kami ?" Tanya Kyuhyun
"Ne ! Lima tahun yang lalu ! Hahaha..." Kata Hyoyeon
"Aaah ! Kupikir benar-benar seumuran, akan mudah untukku mengincar Hyoyeon-ssi kalau benar-benar seumuran." Keluh Eunhyuk
"Ya ! Kau ini jangan wanita terus yang ada di pikiranmu ! Pikirkan aku juga !" Omel Donghae ke Eunhyuk
"Mwoya ?! Bagaimana denganku ???" Tanya Siwon
"Aah dihatiku juga ada kamu kok, Siwonnie." Kata Eunhyuk
"Oh My God !" Keluh Henry
"Hey kalian manusia homo, keluar saja kalian dan lanjutkan cinta segitiga kalian itu !" Kata Zhoumi dengan nada bercanda
"Oh tidak bisa ! Aku punya Seoyeon-ah !" Kata Donghae sambil merangkul Seoyeon
"Mwo-ya ?" Kata Seoyeon pelan sambil melirik ke arah Donghae, lirikannya seperti ingin membunuh Donghae
"Hahaha..." Donghae hanya tertawa
"Hey ! Kalian mau kubacakan tidak ???" Seru Hyoyeon
"NE !!!" Seru seluruh trainee
"Arasseo arasseo. Pemeran Princess Aurora adalah... Lee Taehee ! Dan Pemeran Pangeran jatuh kepada... Shin Donghee !"

Aku terkejut saat namaku dipanggil. Ah jeongmal ?! Namaku dipanggil ?!! Dan... dan yang jadi Pangerannya adalah... Shindong-oppa ?!! Waaaaah ini hari baikku !!! Aku mencoba melirik ke arah Shindong-oppa. Aah ternyata dia menengok ke arahku dan menatapku dengan tatapan tidak percaya !
"Sekarang untuk kedua orang tadi harap maju ke depan." Kata Hyoyeon-ssi

Aku dan Shindong-oppa maju ke depan dan berdiri di samping Hyoyeon-ssi. Aah suasananya awkward sekali karena aku tidak pernah sedekat ini dengan Shindong-oppa.
"Annyeong haseyo." Sapaku sambil membungkuk ke arah Shindong-oppa
"Aah ne.. Annyeong haseyo." Balas Shindong-oppa sambil membungkuk juga

Sabtu, 17 Desember 2011

ELF4 DIARIES part nine


author : @adhweet
cast : ELF4 : Park Seoyeon, Kim Youngra, Lee Taehee, Hwang Yoonrin (all this character are OCs)
All members of Super Junior (esp. Donghae, Leeteuk)

Much appreciated if you would leave comments ^^




***


Tujuh hari kemudian...

Latihan untuk drama musikal dimulai. Hari itu sepulang sekolah semua yang lolos audisi berkumpul di ruang audio visual. Tiga puluh orang terpilih untuk ikut serta dalam drama musikal itu. Seoyeon, Youngra, Yoonrin dan Taehee berdiri di tengah ruangan bersama-sama. Teman sekelas ELF4, Min Ji lolos audisi juga, sekarang ia berdiri di sudut ruangan. Sayangnya, sunbae Seoyeon yang dulu pernah melabrak Seoyeon, Gae In juga lolos audisi dan sekarang bersama dua temannya di dekat pintu ruangan audio visual. Mereka semua menunggu pelatih dan director datang, kecuali Super Junior yang juga belum datang. Saat semua sedang mengobrol santai, tiba-tiba pintu terbuka dan suasana menjadi hening.
“KYAA ITU SUPER JUNIOR !!!” jerit salah seorang yeoja di sebelah Min Ji

Semua langsung berlari dan berkumpul di dekat pintu, termasuk Taehee, Yoonrin dan Youngra. Seoyeon yang berdiri membelakangi pintu bingung lalu membalik badannya dan hanya melihat semua kerumunan itu dari tengah ruangan. Leeteuk maju ke depan seluruh member Super Junior.
“Annyeong haseyo, uri neun Super Juni-or.” Kata Leeteuk sambil menunjukkan tangan kanannya di depan dan telapak tangannya yang terbuka, diikuti empat belas member lain

Semua langsung menjerit, sementara Seoyeon menutup telinganya dengan kedua telapak tangan. Beberapa yeoja melompat-lompat menjulurkan tangannya seperti fans yang ingin dijabat tangan oleh artisnya. Leeteuk tertawa puas, sepertinya karena dia berhasil mengatakan hal yang tadi. Dan Leeteuk berpikir untuk membuat kata-kata itu sebagai trademark Super Junior. Donghae menurunkan tangannya lalu melihat ke kanan dan ke kiri, sepertinya mencari Seoyeon. Setelah ia melihat ke tengah ruangan dan melihat Seoyeon, Donghae langsung tersenyum dan berjalan meninggalkan teman-temannya. Baru beberapa langkah Donghae berjalan, ia dihalangi oleh Gae In yang tiba-tiba berjalan ke depan Donghae dan menutupi jalannya.
“Annyeong haseyo, Donghae-ssi.” Kata Gae In sambil tersenyum manis yang pada kenyataannya malah terlihat seperti evil smile milik Kyu
“Ah oh, annyeong haseyo, Noona.” Kata Donghae membungkukkan kepalanya
“Jangan panggil aku noona, panggil saja aku Gae In.”
“Anhi. Mana bisa begitu, Noona.” Kata Donghae
“Tentu bisa. Ayo coba panggil Gae In.”
“Err.... Gae In... Noona.” Kata Donghae terbata-bata
“Aah, tanpa noona !”
“Ah cwesonghamnida, Noona, bisa aku lewat ? Aku ada perlu.” Kata Donghae mencoba melihat Seoyeon di balik kepala Gae In
“Mwo ? Perlu apa ? Tidak boleh. Kau tidak boleh pergi dari sini.”
“Noona !”
“Setidaknya panggil aku Gae In dulu.”
“Err.... Gae In. Sudah puas ? Biarkan aku lewat.”
“Shiroh.”
“Mianhae.” Donghae lalu berjalan cepat dan menabrak sisi kiri Gae In

Donghae berjalan mendekati Seoyeon tetapi berhenti di tengah jalan karena ia melihat Seoyeon sedang tertawa bersama dengan Sungmin di sebelahnya. Donghae mengernyitkan alisnya, lalu kembali berjalan.
“Hyung ? Sedang mengobrol apa ?” kata Donghae yang sekarang tepat berada di sebelah Seoyeon
“Mwo ? Ah tidak aku hanya menemani Seoyeon saja, tadi dia bilang kalau dia bingung harus apa nantinya.” Jelas Sungmin
“Ooh. Aku pikir kenapa.”
"Nah, Seoyeon-ssi, karena pangeran berkuda putih-mu sudah datang, aku pergi dulu ya." Kata Sungmin sambil tersenyum tulus
"Ah ne... Gomawoyo, Sungmin-ssi." Kata Seoyeon melambaikan sedikit tangannya
"Ya ya, kalian akrab ?" Tanya Donghae
"Mwo ? Ah anhi, itu Sungmin-ssi saja yang memang ramah, tadi aku diajak ngobrol dengannya."
"Mengobrol apa ?" Tanya Donghae seperti ingin mengintrogasi Seoyeon
"Dia cerita katanya kau dulu waktu smp pernah tidur di atas bukumu, kemudian buku itu basah oleh air liurmu dan kau membalik halaman buku itu untuk meneruskan tidurmu di atas halaman yang kering." Jelas Seoyeon sambil menahan tawanya
"Aaah, Sungmin-hyung itu suka sekali mempermalukanku ! Bahkan dia cerita pada pacarku ?! Keterlaluan hyung-ku ini."
"Hey, tenanglah. Lagipula itu hanya sebuah cerita kok. Dan lagi memang dari dulu aku kan tahu kalau kau sering ngiler. Tidak ingat kau membasahi pundakku saat kita di mobil sepulang dari kebun binatang ?"
"WAAA, SEOYEON-AH !!!" Seru Donghae panik
"Hahaha... Kau ingat rupanya." Kata Seoyeon tertawa
"Jangan ceritakan itu pada siapapun yaa ?" Kata Donghae memohon
"Haha, sebaiknya kuceritakan pada siapa ya ? Ah Jungsoo-oppa saja."
"MWOYAAA ??!"
"Hahaha... Arasseo arasseo... Aku tidak akan cerita pada siapapun." Kata Seoyeon sambil mengangguk-anggukkan kepalanya dan tersenyum lebar
"Aah jjinjayo ?? Gomawoyo, Seoyeon-ah !" Kata Donghae membuka tangannya dan hendak memeluk Seoyeon

Pintu ruang audio visual terbuka lagi. Kali ini dua orang namja dan seorang yeoja usia paruh baya masuk ke ruangan itu. Seisi ruangan langsung hening, Donghae yang tadinya hendak memeluk Seoyeon langsung menjatuhkan tangannya di samping badannya. Semua mata tertuju pada tiga orang tersebut.
"Annyeong haseyo. Jadi apa kalian semua yang lolos audisi ?" Tanya salah seorang namja yang tadi masuk
"Ne." Balas semua yang ada di ruangan itu dengan bingung
"Ah, aku bisa merasakan energi anak muda di ruangan ini." Kata yeoja tadi sambil menghirup napas
"Kalian semua berkumpul di tengah ruangan, kita akan memulai semuanya sekarang." Kata namja yang satunya lagi

Semua murid yang tadinya berpencar langsung berkumpul di tengah ruangan.
"Ya, bukan begitu caranya berkumpul ! Buat barisan, arasseo ?" Kata namja yang pertama bicara tadi

Dan murid-murid pun membuat barisan di tengah ruangan. Ketiga orang tadi berdiri sejajar di depan meja yang letaknya di paling depan ruangan tersebut.
"Sekarang duduklah." Kata yeoja itu

Akhirnya semuanya duduk.
"Yap annyeong haseyo, nama saya Jang Geun Suk." Kata namja yang pertama kali masuk tadi sambil menepuk tangannya
"Kim Jang Hoon imnida." Kata namja yang lain
"Annyeong haseyo, aku Kim Hyoyeon."
"Kami disini yang akan bertanggung jawab untuk melatih kalian para trainee untuk pementasan drama musikal ini. Mohon kerjasamanya." Kata Jang Geun Suk
"Kalian disini akan dilatih menyanyi, dance dan berakting. Untuk menyanyi, aku sendiri yang akan melatih kalian. Masalah acting diserahkan pada Geun Suk-ssi dan untuk dance diserahkan pada Hyoyeon-ssi."
"Sekarang bagaimana kalau kalian perkenalkan diri kalian masing-masing ?" Usul Hyoyeon

Satu persatu trainee bangkit berdiri dan memperkenalkan diri mereka. Sepertinya lelah sekali melihat satu persatu bangkit dan melihat mereka membungkuk beberapa kali untuk memperkenalkan diri mereka sendiri. Dan seperti biasa, saat salah satu member Super Junior sedang memperkenalkan dirinya pasti semua yeoja langsung histeris sendiri. Ya Tuhan, sekolah sudah berlalu beberapa lama semenjak mereka berlima belas menginjakkan kakinya disini dan masih saja banyak yeoja yang histeris.
"Annyeong haseyo, Park Seoyeon imnida." Kata Seoyeon sambil membungkuk kepada ketiga orang pelatih itu
"Aah jadi kau yang namanya Park Seoyeon." Kata Hyoyeon
"Ne ?" Tanya Seoyeon bingung
"Ah anhi anhi. Silahkan selanjutnya." Jawab Hyoyeon cepat

Di sebelah Seoyeon, Min Ji langsung berdiri. Seoyeon masih bingung dengan pertanyaan Hyoyeon tadi, tapi tidak lama kemudian ia duduk dengan ragu-ragu. Min Ji memperkenalkan dirinya dengan sangat jaim, takut kalau dia salah berulah di depan Siwon yang ada di barisan belakang. Dan beberapa lama kemudian, perkenalan pun selesai.
"Kalian sudah kenal satu sama lain kan ?" Tanya Hyoyeon
"Ne..." Jawab seluruh trainee
"Kalau begitu sepertinya kita mulai saja latihan hari ini. Oh iya, hari ini kita akan latihan dance. Jadwal latihan kalian adalah hari senin, rabu dan jumat. Setiap minggu kalian akan mendapat pelatihan dari kami bertiga di hari yang berbeda. Oh iya kalau kalian lupa, jadwal latihan serta naskah dan segala yang kalian butuhkan untuk drama musical ini akan dibagikan nanti setelah selesai latihan. Sekarang bangkit." Jelas Geun Suk
"Nah, Hyoyeon-ssi, kami serahkan latihan hari ini padamu. Para trainee, diharapkan tertib dan mengikuti aturan dari para trainer. Arraseo ?" Kata Kim Jang Hoon
"Ne, arasseoyo." Kata para trainee sembari bangkit berdiri

Kim Jang Hoon dan Jang Geun Suk pun meninggalkan ruang audio visual tersebut. Hyoyeon berjalan ke samping meja dan mendekati cd player yang ada di atasnya.
"Sekarang aku akan memperdengarkan kalian musik-musik yang akan kalian gunakan untuk dance di musikal ini. Setelah kalian mendengarkannya, kita akan mulai latihan koreografi yang pertama." Kata Hyoyeon lalu memasukkan cd ke dalam cd player itu

Semua trainee terdiam sambil mendengarkan lagu dan musik yang akan mereka gunakan saat pementasannya nanti. Musiknya memang terdengar sangat keren dengan beat yang cukup cepat. Eunhyuk, yang dulu sempat ikut club hiphop  pun spontan menggerakkan tubuhnya secara random. Henry pun mengikutinya. Kedua orang itu melakukan dance di tempatnya sendiri. Mereka berdua terlihat sangat keren dan yang lain pun jadi memperhatikan mereka berdua. Tiba-tiba musik berhenti.
"Ya ya, kalian ! Dengarkan dulu musiknya, masalah dance nanti aku yang akan ajarkan kepada kalian." Seru Hyoyeon sambil melipat tangan di depan dadanya

Semua trainee diam dan beberapa menunduk. Entah kenapa semua trainee menjadi suka diam semenjak ketiga orang tadi datang. Lalu Hyoyeon menekan tombol play lagi dan musik mulai terdengar di ruang audio visual itu. Eunhyuk sepertinya memang tidak bisa tahan dengan musik itu sehingga ia memainkan tangan dan kakinya. Hyoyeon melihat Eunhyuk dan tersenyum. Henry semenjak diomeli oleh Hyoyeon tadi jadi diam saja dan menunduk. Ia memejamkan matanya yang sipit itu sambil mendengarkan musiknya dan itu membuatnya terlihat sangat keren. Tidak lama, musiknya selesai.
"Ini lagu yang pertama untuk pembukaan. Semua akan berpartisipasi dalam koreografi ini. Sudah siap ? Baiklah aku akan menunjukkannya kepada kalian dulu." Kata Hyoyeon

Hyoyeon maju selangkah dan tangannya mengisyaratkan para trainee untuk mundur dan memberinya ruang. Dan para trainee pun menurutinya.
"Ah aku lupa menekan tombol play nya." Kata Hyoyeon lalu mundur dan mendekati cd player-nya

Setelah menekan tombol play, Hyoyeon kembali maju selangkah. Ia memegang kedua tangannya lalu mengangkatnya dengan tujuan untuk meregangkan otot tubuhnya. Beberapa detik kemudian musik dimulai. Hyoyeon memulai dance-nya. Semua tampak tercengang melihatnya dance. Hyoyeon terlihat elegan sekaligus keren saat meliuk-liukkan tubuhnya yang lentur itu. Dan dengan sempurna Hyoyeon menyelesaikan dance itu.
"Bagaimana ? Hhh... Bagaimana dance tadi ? Hhh... Cukup keren kan ?" Kata Hyoyeon dengan napas yang cukup tersenggal-senggal
“Daebak !!!” seru Eunhyuk sambil bertepuk tangan

Para trainee lain ikut bertepuk tangan ke arah Hyoyeon. Hyoyeon sedikit malu lalu ia membungkuk beberapa kali kepada para trainee sambil berterima kasih.
“Ah karena kalian sudah liat koreografinya, maka sekarang kalian akan mempelajari dance itu. Oh iya tadi yang kutunjukkan kepada kalian itu hanyalah koreografi untuk grup side cast saja. Untuk grup main cast, akan ada sedikit perbedaan dan tingkat kesulitannya pun lebih tinggi dari side cast. Kalian sudah tahu kan kalian berada di grup yang mana ?”
“Mwo ?” tanya Yoonrin tanpa sadar
“Cwesonghamnida, tapi kami belum tahu kami termasuk side cast atau main cast.” Kata salah seorang trainee
“Mworago ?!! Jadi kalian belum tahu kalian ada di grup mana ? Oh astaga aku baru ingat tadi Jang Hoon-ssi lupa membacakan daftar pemerannya.” Kata Hyoyeon menepuk dahinya
“Ottokhe ?” tanya Leeteuk
“Ah yasudah aku akan membacakannya sekarang.”

Hyoyeon berjalan mendekati meja dan membuka tasnya. Ia merogoh-rogoh tasnya lalu menarik secarik kertas dengan tulisan berwarna hitam kecil-kecil. Ia melihatnya sejenak lalu menaruhnya di samping tas  dan menutup resleting tasnya.
“Ah ini dia daftarnya. Mwo ? Ah mianhae tapi disini cuma tertulis  siapa yang masuk main cast atau side cast, tidak ada tulisannya kalian akan memerankan siapa di drama musical ini. Baru kali ini aku mengurus drama musical dengan daftar pemain yang dirahasiakan.” Kata Hyoyeon sambil berjalan ke depan dengan tatapan masih tertuju kepada kertas itu
“Sekarang, yang masuk dalam grup main cast adalah… Ah apakah kalian siap ?” kata Hyoyeon
“Ne, kami siap.” Kata Shindong dengan tegas
“Hmm… di dalam main cast ada sepuluh orang dan sisanya ada di grup side cast.” Kata Hyoyeon
“Lalu ?” tanya Gae In
“Berarti yang akan mendapat latihan intensif ada sepuluh orang.” Kata Hyoyeon
“Jadi siapa yang ada di grup main cast ?” tanya Zhoumi
“Dalam grup main cast… ah kalian benar-benar siap mendengarnya ?” kata Hyoyeon sedikit meledek
“AISH JJINJARO !!! Ppali ppali !” kata Youngra
“Hahaha… cwesonghamnida. Aku hanya ingin mengetes seberapa penasarannya kalian. Ternyata kalian orangnya tidak sabaran yaa… Baiklah baiklah… Main cast nya adalah…”
“NAEGA ?!!!”

Sabtu, 26 November 2011

ELF4 DIARIES part eight


author : @adhweet
cast : ELF4 : Park Seoyeon, Kim Youngra, Lee Taehee, Hwang Yoonrin (all this character are OCs)
All members of Super Junior (esp. Donghae, Leeteuk)

Much appreciated if you would leave comments ^^




***


"Bukankah tadi kau bilang kau ada latihan basket hari ini ?" Tanya Seoyeon pada Donghae
"Iya, tapi aku pulang dulu karena aku lupa membawa sepatuku."
"Aah kau masih suka pelupa rupanya. Haha..."
"OMO !!! APA INI ?!" Seru Yoonrin saat melihat ke majalah dinding di lorong

Mendengar seruan Yoonrin, semua langsung berebut melihat ke arah majalah dinding termasuk Seoyeon dan Donghae. Ada sebuah poster, dan poster itu berisikan pemberitahuan bahwa tiga bulan lagi akan diadakan drama musikal di sekolah untuk acara pesta ulang tahun sekolah. Dan di poster itu juga diberitahukan bahwa pemerannya berasal dari sekolah kami dan akan diadakan casting satu minggu lagi. Judul dari drama tersebut adalah 'Sleeping Beauty' yang diadaptasi dari cerita dari judul yang sama.
"Waah akan ada casting ! Aku ikut !" Kata yeoja yang ada di sebelah Seoyeon,sepertinya adik kelas
"Aku juga ikut ! Aku akan berusaha mendapatkan peran utama !" Kata teman yeoja tadi
"Tidak bisa begitu, pasti aku yang akan mendapatkan peran utama. Haha..."

Semuanya tampak tertarik dengan pengumuman itu. Dan sudah pasti satu sekolah akan ikut casting dan memperebutkan peran utama. Memang siapa yang tidak ingin menjadi peran utama ? Donghae pun memasang wajah tertarik karena ia tersenyum lebar sambil melihat poster itu. Sementara Seoyeon, masih dengan wajah biasanya.
"Aku mau ikut." Kata Donghae pelan
"Ikut saja siapa tahu kau lolos." Balas Seoyeon
"Kau juga ikut." Kata Donghae tersenyum
"Apa ?! Tidak-tidak, aku tidak tertarik pada hal seperti ini."
"Ayolaah... Kau ini sesekali harus merasakan pengalaman berdiri di atas panggung. Setidaknya hanya kali ini saja." Rayu Donghae
"Kalian ikut ?" Tanya Seoyeon pada tiga temannya
"Ne !" Jawab Yoonrin dan Taehee dengan cepat
"Kesempatan begini mana mungkin dilewatkan." Kata Youngra
"Ooh..."
"Ya Seoyeon, kau ikut saja." Usul Yoonrin
"Mwo ?! Shiroh ! Aku tidak mau ikut yang begini-begini !" Kata Seoyeon
"Ayolaah... Teman-temanmu juga bilang kau harus ikut." Rayu Donghae lagi
"Shiroh !"

***
Seoyeon's POV

Seminggu kemudian...

Tidak bisa kupercaya aku ada di tempat ini. Ada banyak sekali namja dan yeoja yang sedang berjalan mondar-mandir membawa kertas dan berkomat-kamit sendiri. Aku mengikuti casting ini. Sungguh aku sendiri tidak percaya aku bisa berdiri di tempat ini. Kulihat ketiga temanku sedang menghafalkan naskah sambil memperagakan gaya yang harus dipakai nanti saat casting. Ah aku tidak banyak berharap untuk lolos, karena aku disini hanya untuk memenuhi permintaan ketiga temanku, Donghae dan Sang Ri-seonsaengnim, wali kelasku.
"Yang penting aku ikut casting ini dulu, masalah lolos atau tidak lolos aku tidak peduli." Pikirku dalam hati

Aku duduk lalu mulai membaca naskah yang ada di tanganku. Jujur saja aku baru membaca naskah itu hari ini, padahal naskah ini sudah diberikan dua hari yang lalu. Namun aku tidak tertarik sehingga aku malas untuk membacanya. Tapi lama kelamaan aku membacanya, aku larut dalam cerita itu. Ternyata ceritanya cukup bagus juga. Sebenarnya aku memang mudah larut dalam suatu cerita sih haha.

Nama Taehee dipanggil tepat setelah aku selesai membaca naskahnya. Sial ! Aku belum menentukan aku ingin memerankan tokoh siapa ataupun menghapal dialognya. Aku buru-buru mencari bagian penting yang tadi, dan aku menemukannya.
"Ini dia !!!" Seruku dalam hati

Aku menghapal dialog tersebut, untunglah kecepatan menghapalku itu lumayan sehingga aku bisa menghapal dialog itu dalam beberapa menit. Taehee selesai dan dia berjingkrak-jingkrak.
"Hai ! Aku lolos !!!" Serunya sambil melompat-lompat
"Jjinja ?! Aaah chukae, Unnie !" Kata Youngra segera menghampiri Taehee
"Peserta selanjutnya, dipersilahkan masuk." Kata seseorang di depan pintu audisi
"Youngra-ya, giliranmu tuh." Kata Yoonrin
"Ah ne. Doakan aku yaaa, Unnie !" Kata Youngra
"Youngra FIGHTING !!!" Seru Yoonrin smabil mengepalkan tangannya

Youngra masuk ke dalam ruang audisi. Taehee dan Yoonrin bercakap-cakap.
"Ya, Taehee-ssi, tadi di dalam kau melakukan apa saja ?" Tanya Yoonrin
"Masuk, menyapa jurinya lalu mengucapkan dialog-ku." Kata Taehee
"Aah enak sekali kau lolos. Doakan aku ya."
"Pastilah itu, Leadernim !" Kata Taehee mengacungkan jempolnya
"Ya ya, Taehee-ssi." Bisik Min Ji
"Mwo ? Waeyo, Min Ji-ssi ?"
"Ajarkan aku cara membaca dialog ini dong."
"Loh, Min Ji-ssi ? Kau ikut audisi ??" Tanya Yoonrin
"Ne, soalnya aku mau lolos dan menghabiskan waktu bersama Siwon-ssi." Kata Min Ji sambil malu-malu
"Aish, Siwon-oppa milikku." Jawab Yoonrin

Pintu ruang audisi terbuka. Youngra melompat. Satu dua dan tiga, dia menjerit.
"Waaaaaah !" Teriak Youngra
"Waeyo waeyo, Youngra ?!!" Tanya Yoonrin panik
"Aku... AKU LOLOS !" Seru Youngra sambil memeluk Yoonrin
"Aaah chukae, Youngra ! Chukae !" Kata Taehee ikut memeluk Yoonrin dan Youngra
 
Aku hanya melihat ketiga temanku berpelukan di tengah ruang tunggu dan diperhatikan oleh orang-orang sekitar. Sementara aku duduk di pinggir ruangan sambil menyilangkan kedua tangan di depan dada.
"Aish mereka sadar tidak sih kalau mereka diperhatikan ?" Kataku pelan
"Peserta selanjutnya." Kata penjaga pintu itu lagi
"Omo ! Giliranku ! Doakan aku !" Kata Yoonrin
"Unnie, hwaiting !!!" Kata Youngra sambil mengepalkan tangan seperti yang tadi dilakukan Yoonrin

Ah sial sebentar lagi giliranku. Setelah Yoonrin masuk ruang audisi, Taehee dan Youngra bersamaan mencari-cari aku di ruangan itu. Mereka celingukan kanan dan kiri, lalu mendapatiku duduk di pinggir ruangan dengan tampang jutekku. Kemudian mereka langsung menghampiriku.
"Yeonnie ! Sebentar lagi giliranmu loh." Kata Youngra duduk di sebelahku
"Sudah hapal ?" Tanya Taehee
"Ne." Jawabku singkat

Sebenarnya aku sedang konsentrasi, makanya aku bersikap dingin pada kedua sahabatku ini. Aku tidak mau tiba-tiba blank di dalam sana. Sepertinya kedua sahabatku ini mengerti dan akhirnya mereka hanya diam saja melihatku. Kami bertiga diam seketika sampai pintu ruang audisi terbuka. Yoonrin keluar dengan senyum diwajahnya, diikuti dengan acungan jempolnya.
"Waaaah asyiiik, Yoonrin lolos !!!" Seru Taehee sambil bangkit
"Ne ! Hahaha puas sekali aku !" Kata Yoonrin menghampiri kami bertiga
"Chukae untuk kalian bertiga." Kataku singkat
"Ya, Seoyeon-ssi, bersemangat sedikit kenapa sih ? Wajahmu itu suram sekali." Kata Yoonrin
"Sial." Keluhku
"Peserta berikutnya, harap segera memasuki ruangan."
"Yeonnie, fighting !" Kata Youngra mencoba menyemangatiku
"Ne."

Aku ragu-ragu ingin memasuki ruangan audisi ituatau tidak. Aku merasa tidak siap dan lagi aku kan memang tidak berniat untuk ikut audisi begini. Kalau tidak karena mereka, pasti aku sudah pulang kerumah. Saat aku ditengah perjalananku, Donghae muncul di hadapannya dengan sliding-nya.
"So, kamu akhirnya mau diaudisi yaa ?" Kata Donghae
"Seo ? Ya, sejak kapan kau jadi memanggilku dengan nama Seo ?" Tanyaku
"Aah, kau ini payah sekali. Aku tadi bilang so, bukan Seo. Atau kau mau aku memanggilmu dengan Seo saja ?" Kata Donghae sambil meledek
"A-anhiyo." Kataku malu karena ternyata aku salah dengar
"Gugup ya ?" Tanyanya lembut sambil memegang kepalaku dengan tangan kanannya
"Anh- ah err maksudku sedikit." Kataku yang tadinya ingin berbohong agar terlihat tegar olehnya namun tidak jadi karena entah kenapa dari dulu  aku tidak bisa berbohong padanya
"Haha... Seoyeon-ku gugup ternyata."
"SEOYEON SIA-" seruku dengan nada tinggi namun aku langsung menepuk bibirku, hampir saja aku lupa dengan status palsu itu
"Kau hampir menghancurkan segalanya." Bisik Donghae
"Mian, itu sudah otomatis." Balasku
"Peserta selanjutnya harap cepat." Kata penjaga pintu ruang audisi itu
"Seoyeon hwaiting !" Kata Donghae melepas tangannya dari kepalaku lalu mengepalkan tangannya seperti yang dilakukan Yoonrin dan Youngra tadi

Aku tersenyum. Mereka ini masih seperti anak kecil saja, pikirku. Tapi syukurlah, berkat Donghae aku jadi bisa merilekskan otakku sejenak. Aku yang tadinya ragu pun lalu masuk ke ruangan itu. Begitu aku berdiri di depan para juri, aku merasa seperti pikiranku melayang. Sial pikiranku blank !!! Aku mencoba tersenyum pada tiga juri yang duduk di depanku. Ottokhe ???
"Siapa namamu ?" Tanya juri yang duduk paling kanan
"Park Seoyeon imnida." Kataku sambil membungkuk sedikit
"Oke, sekarang kau bisa mulai." Kata juri yang duduk di tengah, seorang yeoja

Aku mencoba berpikir cepat, mencoba mengingat bagian yang tadi kuhapal. Aah ayolah otakku bekerjalah dengan baik. Aku memejamkan mataku sesaat lalu saat aku sudah mengingatnya aku membuka mataku lalu aku berakting semampuku. Ah masa bodoh juri ini mau berkata apa, yang penting aku ikut audisi. Kalau aku lolos, aah pasti waktu luangku makin berkurang dan waktuku untuk browsing dan menonton video di youtube pasti berkurang.
"Aktingmu tadi cukup baik. Tapi pengucapan dialogmu... buruk." Kata juri yeoja yang duduk di tengah itu, ah sakit sekali dibilang buruk, gunakan bahasa yang halus dong
"Ah eh, cwesonghamnida." Kataku sambil sedikit membungkuk lagi
"Tapi kurasa kau bisa memainkan sebuah peran di drama musikal ini." Kata juri yang ada di sebelah kiri, seorang namja
"Arasseo, kau lolos." Kata juri yang paling kanan
"Jeongmalyo ??!" Seruku tidak percaya
"Ne. Kau bisa keluar ruangan sekarang." Kata juri yang di tengah

Aku memutar lalu berjalan keluar dari ruangan itu. Aku memasang senyum terpaksa, karena tahu aku lolos padahal aku tidak berharap lolos. Aah bagaimana dengan waktu luangku dengan youtube ??? Aku membuka pintu itu dan kulihat penjaga pintu tadi masih setia berdiri di tempatnya. Namja ini hebat juga bisa berdiri disitu dalam waktu yang lama. Lalu di sudut ruangan aku melihat tiga sahabatku yang sepertinya belum menyadari keberadaanku. Aku melangkah maju dan tiba-tiba semuanya menjadi gelap.
"Hayoo... Tebak aku !" Kata seorang namja
"Donghae..." Jawabku tenang, aku hapal sekali dengan tangan Donghae yang menutup kedua mataku
"Aah kau tidak asyik. Kenapa kau cepat sekali menebaknya ?" Kata Donghae melepaskan tangannya dari mataku
"Maumu ?" Tanyaku
"Mauku kau tidak tahu kalau itu aku."
"Tapi itu sudah pasti kau. Makanya aku bisa menebak dengan cepat."
"Setidaknya berpura-puralah kau tidak tahu sebentar." Kata Donghae sambil senyum
"Ck..." Decakku yang diikuti dengan poniku yang terbang karena kutiup
"Tadi siapa yang meloloskanmu ?" Tanya Donghae
"Juri yang paling kanan." Jawabku mencoba mengingat-ingat
"Ooh berarti sama denganku hahaha.”
“Memang kau sudah audisi ? Kapan ?” tanyaku polos
“Aku datang pertama loh, makanya aku lolos pertama.”
 “YEONNIE, CHUKKAE !!!” jerit Youngra
“Wah kau bisa akting juga ternyata ? “ kata Taehee
“Sialan kau, meledekku yaa ?” kataku sambil menyentil dahi Taehee
“Ah omong-omong, chukkae yaa, Eternal Leader.” Kata Yoonrin
“Ck, kau Leadernya tahu.” Ucapku
“Mwo ? Tidak lihat wajahku yang masih imut-imut seperti Yesung-ssi ini ?” kata Yoonrin sambil menopang dagunya dengan tangannya lalu mengedip-ngedipkan matanya dengan cepat
“Bisakah kau berhenti melakukan itu ?” kataku menutup mataku dengan kedua mataku dengan tangan
“Ah, Donghae-ssi, apakah Shindong-oppa lolos ?” tanya Taehee
“Ne, tentu saja dia lolos. Aktingnya itu tidak perlu diragukan lagi.” Jelas Donghae
“Jeongmalyo ? Waah aku ingin lihat.”
“Whoaa, fans Shindong-hyung ternyata lumayan juga.” Kata Donghae
“Lumayan apa ?”
“Lumayan banyak. Hahaha.”