Minggu, 26 Februari 2012

ELF4 DIARIES part thirteen


author : @adhweet
cast : ELF4 : Park Seoyeon, Kim Youngra, Lee Taehee, Hwang Yoonrin (all this character are OCs)
All members of Super Junior (esp. Donghae, Leeteuk)

Much appreciated if you would leave comments ^^



***

"PAAGII, SEOYEON !!!" Seru Taehee dari tempat duduknya

Seoyeon berjalan menghampiri tempat duduknya yang ada di samping Taehee dengan langkah yang berat. Lalu Seoyeon menaruh tasnya di atas meja dan duduk. Kemudian ia membenamkan wajahnya pada tasnya.
"Ya ! Gwenchana ?" Tanya Taehee
"Hngg..." Seoyeon hanya mendengung
"Aah aku tahu ! Kamu tidak dapat uang jajan dari orangtuamu ya ? Makanya jadi lemas begini."
Seoyeon mengangkat kepalanya, "Ya ! Bukan begitu. Aku mengantuk tahu. Me-ngan-tuk." Lalu Seoyeon kembali ambruk di atas meja
"Aah bilang dong kalau begitu. Memang kenapa kau sampai mengantuk begini ? Kurang tidurkah ?" Selidik Taehee
Seoyeon mengangguk
"Memang kamu ngapain semalam ?"

Seoyeon hanya diam. Ia ingat semalam ia tidak bisa tidur karena terus-menerus terpikir oleh teman kecilnya.
"Insomnia." Jawab Seoyeon singkat
“Whoaa Eternal Leader bisa juga insomnia, biasanya kau selalu tidur cepat.”
“Bukankah itu kau ? Kau kan lebih cepat ketiduran daripada aku.”
“Eits, ketiduran dan tidur cepat kan masalah yang berbeda. Yaa, Youngra !! Appo !”  seru Taehee saat Youngra tiba-tiba datang dan memukul bahunya
“Kalian ngapain ?” tanya Youngra
Seoyeon dan Taehee menggelengkan kepala bersamaan
“Kok kalian kompak sih ?”
“Whoa Eternal Leader dan yeobo-ku sedang apa ?” kata Yoonrin yang akhirnya muncul juga
“Yeobo ?” kata seorang namja yang lewat dibelakang Yoonrin
“Aigoo… Hankyung-ssi !” seru Taehee
“Kamu… kalian… normal kan ?” tanya Hankyung dengan nada sedikit takut-takut
“Aish kami normal tahu !” seru Yoonrin
“Yoonrin-ssi…” seorang namja dengan tinggi melampaui rata-rata memanggil Yoonrin
“Mwo ? Wae, Siwon-ssi ?” tanya Yoonrin pada Siwon sambil membawa kertas
“Ah itu aku mau tanya padamu sebaiknya di adegan yang ini kita ngapain ya ? Aku sih inginnya dibuat lucu saja.” Kata Siwon
“Mwo ?? Ini kan terserah pelatih. Masa kita mengganti script ?” tanya Yoonrin
“Kan kita bisa membicarakannya pada pelatih. Lagipula kalau kita ikuti alurnya, sepertinya akan sedikit membosankan.”
“Aigoo benar sekali !”
“Bagaimana kalau kita bicarakan di bangkuku saja ? Ini kan proyek kita.”
“Oke !”

Yoonrin dan Siwon berjalan menuju ke meja Siwon, sementara ketiga sahabatnya memandangnya dengan tatapan heran.
“Aigoo uri Leader…” gumam Taehee
“Leadernim masa mau mengubah script ? Itu juga Siwon ada-ada saja idenya.” Keluh Seoyeon
“Biarkan saja sudah. Ah iya, Yeonnie ! Bagaimana acara kencanmu dengan Donghae-ssi semalam ? Seru tidak ?” tanya Youngra tiba-tiba
“MWO ? Youngsaeng sudah kubilang itu bukan acara kencan !” bantah Seoyeon
“Ah apalah itu, bagaimana bagaimana ? Berkesankah ?”
“Berkesan apanya ? Kami kan cuma makan malam saja.”
“Aish Donghae-ssi tidak romantis ah.” Kata Youngra kecewa
“Kalian ini pacaran atau tidak sih ? Masa kencan pertama tidak ada kesan ?” tambah Taehee

Seoyeon mengacak rambutnya lagi. Aigoo teman-temannya ini banyak berkomentar. Lalu untuk menghindari pertanyaan dan komentar lagi, Seoyeon memilih untuk membenamkan wajahnya lagi di tasnya.
“Yaa, Yeonnie !” protes Youngra
“Sudahlah, Youngra biarkan saja. Kasian dia insomnia. Aish aku baru ingat ini hari Kamis ya ? Yeoja ini pasti bakal sakit hari ini.”
“Mwo ? Kenapa bisa begitu ?”
“Molla. Anak ini kan kalau hari Kamis pasti ada saja keluhannya.”

Bel berbunyi. Youngra tidak mempedulikan bel itu dan masih tetap bertengger di meja Seoyeon dan Taehee. Sampai akhirnya Sang Ri-seonsaengnim membuka pintu kelas dan membuat Youngra berlari secepatnya ke bangkunya. Seoyeon mengangkat kepalanya dengan malas lalu menaruh tasnya ke lantai
“Beri salam pada Seonsaengnim !” pimpin Seoyeon
"Annyeong haseyo, Seonsaengnim !" Sapa seluruh siswa kelas
"Ne, annyeong haseyo.
"Hari ini kita adakan tes." Kata Sang Ri-seonsaengnim diikuti sorakan dari semua siswa di kelas
"Seonsaengnim, kenapa tidak beritahu kami dulu ? Kami kan belum belajar." Protes Lee Senri, teman dekat Seoyeon yang duduk di depan Seoyeon dan Taehee
"Justru itulah, kalau aku beritahu kalian sebelumnya, bukan tes namanya. Sudah, siapkan saja kertas ujian kalian."

Akhirnya dengan seluruh perasaan malas, seluruh siswa mengerjakan soal tes tersebut. Seoyeon hanya menatapi dan mencoret-coret asal kertas soal sambil merutuki dirinya yang tidak mengerti cara penyelesaian dari soal tersebut, Taehee yang mencoret-coret di kertas buram atau lebih tepatnya membuat tanda tangannya sendiri di kertas itu, Yoonrin yang tertidur, Youngra yang menengok ke kanan dan kiri mencari inspirasi dan Senri yang dengan lancar mengerjakan soal-soal tersebut. Sementara Super Junior ? Hanya Sungmin dan Kyuhyun yang benar-benar serius mengerjakan soal matematika itu.
"Yak waktu habis, kumpulkan segera." Perintah Sang Ri-seonsaengnim

Semuanya langsung pasrah saja dengan perintah Sang Ri- seonsaengnim dan langsung berdiri menghapirinya dan mengumpulkan hasil pekerjaan mereka. Lalu mereka kembali ke tempat duduk masing-masing.
"Baiklah, aku akan memeriksa pekerjaan kalian di ruang guru. Pertemuan berikutnya akan kuberi tahu hasilnya. Ara ?"
"Ne, Seonsaengnim." Semuanya menjawab

Sang Ri-seonsaengnim meninggalkan ruangan kelas. Sebelumnya beliau sudah memesankan kepada Seoyeon untuk menjaga kelasnya agar tidak ribut. Tapi mereka semua hanyalah seorang siswa dan siswi yang menginginkan kebebasan, apa mau dikata kalau kelas akhirnya menjadi ribut ?
"Seoyeon, kelas ribut tuh. Kamu nggak mendiamkan mereka ?" Tanya Taehee
"Aish molla ! Aku mengantuk tahu !" Jawab Seoyeon yang sedetik kemudian sudah menelungkupkan dirinya di atas meja
"Ini kebebasan !!!" Seru Taehee

Di kelas itu, ada sebuah mitos. Dimana kalau sang ketua kelas mengantuk atau sedang malas, maka murid-murid lain akan mendapatkan kebahagiaan. Tapi terbukti mitos itu benar. Saat ini Seoyeon sedang mengantuk, maka seisi kelas bebas mengobrol dan berkeliaran di dalam kelas. Setidaknya mereka tahu diri untuk tidak berkeliaran ke luar kelas.
"Seoyeon-ah, aku kesana ya ?" Tanya Taehee sambil menunjuk ke arah Yoonrin dan Youngra yang sedang bercanda-canda dengan Yesung dan Siwon

Seoyeon hanya mengangkat tangannya dan mengacungkan jempolnya tanpa mengangkat kepalanya. Lalu Taehee berjingkrak-jingkrak ke arah dua sahabatnya itu. Henry dan Donghae sama-sama bingung melihat Seoyeon.
"Hey, are you alright ?" Tanya Henry
Seoyeon hanya diam saja
"Chagi~ gwenchana ?" Tanya Donghae yang entah sejak kapan sudah berjongkok di sebelah Seoyeon
Seoyeon mengangkat kepalanya dan melirik ke arah namja yang memanggilnya itu dan berkata, "Siapa yang kau panggil chagi, hah ?"
Saat wajah Donghae terlihat jelas, Seoyeon langsung kembali ambruk di atas meja dan menutupi wajahnya. Donghae menggoyang-goyangkan punggung Seoyeon namun Seoyeon tidak menggubrisnya. Mungkin Seoyeon tertidur, pikir Donghae. Lalu Donghae menyerah dan akhirnya kembali ke tempat duduknya untuk bercakap-cakap dengan Henry yang duduk santai di depan kelas.
Sementara di tempat lain, Yoonrin masih asyik memikirkan ide gila dengan Siwon. Sampai akhirnya Taehee dan Youngra datang menghampiri mereka berdua.
"Yaa kalian kenapa kesini ?" Seru Yoonrin
"Memang tidak boleh ? Aah Leadernim jahat." Keluh Youngra
"Kalian merencanakan apa sih ?" Selidik Taehee
"Ada deh. Mau tahu ? Lihat saja nanti." Kata Yoonrin sambil memeletkan lidahnya
"Ah Leadernim juga pelit ternyata, huh !"

Tidak lama kemudian, Yesung muncul dengan messy hair-nya. Tetapi kali ini berbeda. Daripada disebut messy hair, Yesung lebih terlihat seperti orang yang tidak menata rambutnya sama sekali.
"Hyung, kau kenapa ?" Tanya Siwon seraya berdiri
Yesung menggaruk kepalanya, "aish kepalaku gatal."
"Gatal ? Bagaimana bisa ?" Tanya Siwon lagi
"Sepertinya aku lupa mandi tadi..." Jawab Yesung polos
"MWO ??!!!!" Teriak Siwon, Yoonrin, Youngra dan Taehee bersamaan
"Aish kenapa kalian berteriak sih ???" Omel Yesung
"Yaa, Hyung ! Bagaimana bisa kau tidak mandi ??"
"Bagaimana aku bisa mandi kalau Teuk-hyung membangunkanku saat kalian sudah akan meninggalkanku ??"
"Kau begadang lagi semalam ya, Hyung ?" Selidik Siwon
"Ne. Aish kepalaku gatal sekali !" Kata Yesung menggaruk kepalanya lagi dengan keras
"Aigoo, Yesung-ssi. Kau begadang ? Memang kau ngapain ?" Tanya Yoonrin
"Aku menonton bola semalaman." Balasnya singkat
"Mwo ??? Omo omo ! Kau menonton bola ? Chelsea lawan Manchester City kan ?" Seru Yoonrin
"Wah kau nonton juga rupanya ??" Kali ini Yesung menatap Yoonrin dengan pandangan berbinar-binar, melupakan segala hawa mengantuknya
"Aish aku tidak menyangka kau suka nonton bola juga. Tapi memangnya kau jarang begadang ? Bukankah biasanya orang yang suka menonton bola itu suka begadang ya ?" Tanya Yoonrin
"Yaah~ aku memang suka nonton bola, tapi cuma kalau tim yang bagus main saja.hahaha..."
"Ooh..." Nada Yoonrin terdengar sedikit kecewa, "kupikir kau sering nonton bola."
"Hei, omong-omong Yeonnie kenapa ?" Tanya Youngra tiba-tiba
"Molla." Taehee mengendikkan bahunya, "daritadi begitu terus, tidak mengangkat kepalanya sedikitpun. Paling-paling dia tidur."
"Apa dia begadang juga ?" Tanya Siwon ikut-ikutan
"Katanya sih insomnia. Hah biarkan sajalah dia tidur. Kalau dia tetap sadar, aku jadi harus mendengar keluhan dan omelannya itu."
"Yaa... Tidak boleh begitu. Bagaimanapun kan dia temanmu." Kata Siwon
"Aigoo, uri Siwon-ssi menasihatimu, Taehee-eonnie. Hahaha..." Ledek Youngra sambil menepuk-nepuk bahu Taehee
"Aah aku pergi dulu ya. Aku mau ke teman-temanku di pojok sana. Annyeong." Kata Siwon seraya bangkit dan meninggalkan mereka bertiga

Tidak lama setelah Siwon pergi, datanglah Leeteuk yang memasuki kelas. Ia baru saja dari toilet bersama Ryeowook.
"Loh, Seoyeon kenapa ?" Tanya Ryeowook sambil menunjuk ke arah Seoyeon
"Insomnia katanya." Sahut Taehee
"Jinjja ? Bukan karena dia kepikiran sesuatu ?" Tanya Leeteuk
"Molla. Tadi sih dia ngakunya insomnia. Dan memang bagian bawah matanya itu hitam sih." Jawab Taehee lagi
"Oh ! Aku punya saran bagus untuknya. Annyeong !" Kata Ryewook lalu berlari kecil ke meja Seoyeon
"Dia mau menghampiri kandang singa rupanya." Kata Yoonrin
"Hey, perhatikan dia. Takutnya dia sedang memikirkan masalah atau sesuatu. Seoyeon itu jangan ditinggal sendirian, dia itu cuma seorang anak hilang kalau ditinggal sendiri. Dia memang diam saja, tapi dalam hatinya kan kita tidak tahu." Kata Leeteuk
"Aigoo... Kita dapat dua nasihat hari ini." Kata Youngra
“Omong-omong aku masih tidak mengerti nih cara memperagakan dance yang diajarkan kemarin. Huh...” keluh Taehee
“Oh kau mau aku ajarkan tidak ?” tiba-tiba Eunhyuk sudah berada di belakang Yesung
“Jangan jangan. Lebih baik aku saja yang mengajarinya.” Kata Hangeng
“Aigoo Taehee-eonnie diperebutkan dua dancer. Hahaha...” Youngra tertawa licik
“Kenapa ? Kau iri yaa ?” ledek Taehee sambil memeletkan lidahnya
“Aish, baiklah begini saja. Hangeng-hyung mengajari Taehee-ssi dan aku mengajari Youngra-ssi. Sepakat ? Mumpung tidak ada seonsaengnim, kita belajar disini saja sekarang.” Usul Eunhyuk
“Yaa, Hyukjae ! Kau kerjakan dulu pr-mu ! Kau ini belum selesai mengerjakan pr malah ingin nge-dance.” Omel Leeteuk
“Hyung, aku kan mengajari Youngra-ssi. Lagipula semuanya sudah kuserahkan pada Kyuhyun. Dia akan mengerjakan pr-nya, lalu aku akan menyalinnya.” Kata Eunhyuk
“Andwae ! Belajar mengerjakan tugasmu sendiri, jangan mengandalkan orang lain terus, arasseo ! Kalau kau tidak mengerjakan tugasmu, aku tidak akan memberi jatah makan untukmu.” Tegas Leeteuk
“Aish. Ara ara, Hyung.” Eunhyuk menggaruk kepalanya dan kembali ke tempat duduknya
“Tadi kau bilang mau diajari dance ?Ehm.. aku juga bisa sedikit dance kok. Mau kuajari ?” kata Leeteuk dengan nada ramah,  berbeda dengan cara bicaranya pada Eunhyuk barusan
“Jeongmalyo ? Ah ne ne, aku mau !” jawab Youngra dengan riang

Akhirnya mereka berempat belajar dance bersama-sama sementara Yoonrin hanya terpaku melihat mereka berempat. Taehee dan Youngra tidak bisa dance, oleh karena itu mereka terlihat, entahlah mungkin mereka terlihat lucu oleh para Super Junior di belakang sana karena mereka semua saling tertawa melihat mereka. Hangeng hanya Tidak lama, ia menengok ke arah Yesung yang juga menengok ke arahnya.
“Tidak ikutan ?” tanya Yesung sambil memamerkan smirk-nya
Yoonrin membelalakkan matanya lebar-lebar, belum pernah ia melihat smirk-nya Yesung, “Ah eh ? Anhi.” Yoonrin menggeleng dengan cepat
“Memang kau sudah bisa gerakan dance yang barusan Teukie-hyung peragakan ?”
Yoonrin menggeleng lagi
“Mau kuajarkan ?” tanya Yesung ramah
“Boleh ?”
“Tentu saja boleh, kaja kita ikuti mereka !” kata Yesung mendorong bahu Yoonrin

Mereka berenam akhirnya dance bersama di depan kelas, membuat seisi kelas tertawa. Di tempat yang sama namun di lain sisi, Seoyeon bergumam pada dirinya.
“Kenapa aku masih kepikiran Donghae ?”

***

aaaaaa mianhae kalo part ini pointless dan ngga ada cerita intinya sama sekali... author lagi buntu... *bow 90 degrees* well, mianhae kalo aku jarang post sekarang (yang biasanya tiap minggu posting, tapi sekarang engga), soalnya ujian lagi di depan mata nih *kok curhat ?* anyway, makasih udah mau baca.... :)

2 komentar:

Ni Wayan mengatakan...

this is what we called 'dunia permodusan' semakin jago, eh? Hahaha :D

Adhita Putri mengatakan...

ngeeeeek hahahaha
ini emang bagian modus doaaang...
makanya pointless wkwkwkwk

Posting Komentar